Pengaruh Media Sosial Terhadap Psikologis Manusia
Media sosial merupakan platform daring yang bertujuan untuk penggunanya dapat berinteraksi dengan orang lain secara virtual atau online. Media sosial ini juga memungkinkan orang-orang untuk mengunggah profil pribadi serta berbagi konten berupa video, gambar, tautan dan teks-teks yang dibagikan dengan diikuti partisipasi seperti komentar, suka dan berbagi. Beberapa aplikasi media sosial yang tengah populer saat ini antara lain ada Instagram, Facebook, Whatsapp, X, Linkedln, YouTube, TikTok dan masih banyak lagi.
Dari media sosial inilah lahir budaya digital era modern yang telah mempengaruhi kesehatan mental dan hubungan sosial masyarakat dalam berkomunikasi sehingga menjadi topik perbincangan yang hangat ditengah masyarakat karena memiliki berbagai dampak yang signifikan pada kesejahteraan mental dan emosional individu.
Dampak Negatif Media Sosial Pada Kesehatan Mental
1. Meningkatkan Tingkat Resiko Gangguan Depresi dan Kecemasan

Menurut Psikolog dari Universitas Indonesia, Kasandra Putranto, mengatakan bahwa terlalu banyak bermain media sosial dapat mempengaruhi perkembangan otak dan kondisi psikologis remaja. Berdasarkan sebuah studi pada tahun 2019 menemukan bahwa anak muda yang menghabiskan waktu lebih dari tiga jam untuk bermain media sosial cenderung untuk lebih mungkin memiliki tingkat resiko tinggi dalam mengalami gangguan kesehatan mental seperti depresi atau kecemasan berlebihan.
Sebuah studi baru menunjukkan bahwa media sosial ini juga dapat berbahaya bagi sebagian besar orang dewasa. Menurut studi yang dipublikasikan dalam International Journal of Mental Health and Addiction ini merupakan hasil kolaborasi peneliti Sujarwoto dari Universitas Brawijaya, Gindo Tampubolon dari University of Manchester, dan Adi Cilik Pierewan dari Universitas Negeri Yogyakarta yang berjudul "A Tool to Help or Harm? Online Social Media Use and Adult Mental Health in Indonesia" menganalisis variabel instrumental data dari Indonesia Family Life Survey (IFLS) 2014. Data itu didapat dengan menyurvei 22.423 orang yang berusia 20 tahun ke atas di 9.887 rumah tangga dan 297 kabupaten di Indonesia, peneliti menunjukkan bahwa penggunaan media sosial membahayakan kesehatan mental karena peningkatan satu standar deviasi dalam penggunaan media sosial oleh orang dewasa dikaitkan dengan peningkatan 9% dalam skor CES-D (Center for Epidemiologic Studies Depression Scale) yang merupakan alat ukur gejala depresi karena peneliti menjelaskan bahwa efeknya kuat hubungannya dengan serangkaian luas variabel kovariat individu, rumah tangga, komunitas dan distrik.
2. Menurunkan Tingkat Self-Esteem Individu Akibat Cyberbullying
Media sosial sangat mungkin menjadi tempat terjadinya perilaku pembulian, penistaan bahkan pelecehan secara online yang dapat merusak dan menurunkan self-esteem atau harga diri dan kesehatan mental seseorang seperti pada kasus yang sangat marak terjadi, bahkan hampir setiap saat selalu timbul permasalahan yang menyangkut dengan cyberbullying.
Dampak Positif Media Sosial Pada Kesehatan Mental
1. Tempat Berbagi dan Membangun Koneksi Untuk Mendapatkan Dukungan Sosial Secara Online
Setelah melihat banyaknya pengaruh atau dampak media sosial di arah negatif, adapun dampak positif media sosial terhadap kesehatan mental seseorang, yaitu dapat membangun koneksi dan komunikasi secara virtual, baik pada orang-orang terdekat maupun orang terjauh yang bisa saja menjadi tempat untuk berbagi cerita, pengalaman, karya sehingga dapat memunculkan empati, dukungan emosional dan sosial dari orang-orang terkasih dan yang pernah merasakan hal tersebut.
2. Sebagai Sumber Informasi Penting Mengenai Kesehatan Mental
Media sosial juga dapat menjadi sumber informasi penting karena platform ini menyediakan banyak fitur yang sangat memudahkan seseorang dalam melihat sumber informasi terkait layanan psikolog, grup atau situs yang berkaitan dengan kesehatan mental serta tips dan cara untuk mengelola emosi individu.
Untuk itu, setelah menganalisa dampak negatif dan positif dari pengaruh media sosial bagi kesehatan mental seseorang, kita dapat menarik kesimpulan bahwa penting untuk berpikir dan bertindak bijaksana dalam memilih konten dan menggunakan media sosial karena pengaruh media sosial terhadap psikologis manusia dapat berdampak secara signifikan pada individu, tergantung pada faktor-faktor seperti kepribadian, tujuan penggunaan dan dukungan sosial yang tersedia. Menjaga keseimbangan dan memberikan batasan dalam penggunaan media sosial serta mengambil langkah-langkah untuk mengelola dampak negatifnya juga sangat dapat membantu kita menjaga kesehatan dari sisi psikologis yang baik demi kesejahteraan mental dan emosional.